Dengan semua kisah yang terjadi dalam hidup saya, kadang saya suka takjub bahwa saya bisa sampai sejauh ini. Melihat kembali kejadian-kejadian di masa lalu, yang baik maupun yang kurang baik, itulah yang membentuk kepribadian saya.
Apakah saya ingin mengubah satu kejadian di masa lalu? Sebenarnya, tanpa satu kejadian itu, maka saya akan menjadi orang yang sangat berbeda. Jika diberikan kesempatan, iya ada satu kejadian yang ingin saya hapus dan saya harapkan tidak pernah terjadi.
Perpisahan orang tua saya.
Menyaksikan perpisahan orang tua di umur yang masih muda, cukup mengubah hidup saya. Anak kecil berumur 9 tahun dengan adik kecil berumur 4 tahun tiba-tiba harus menjalani kehidupan tanpa keluarga utuh. Kami berdua tinggal dengan almarhum Mama, menumpang tinggal dengan Opa dan Oma. Seluruh keluarga berusaha membuat kehidupan kami senormal mungkin, seperti tidak kehilangan sosok seorang ayah.
Jauh di dalam lubuk hati saya, tetap saja sosok ayah hilang dari kehidupan saya.
Dalam satu malam, dunia saya berubah. Saya harus tumbuh lebih cepat dari umur saya seharusnya. Tidak hanya adik yang harus dijaga, saya juga harus menjaga Mama saya. Lebih tahu diri dengan keadaan, tidak lagi menjadi anak manja kesayangan, yang minta sesuatu harus dituruti
Jika saja orang tua saya tidak berpisah, saya akan tumbuh menjadi orang yang lebih optimis memandang hubungan, pernikahan dan keluarga. Iya, jika diberikan kesempatan, saya ingin menghapus kenangan tersebut.
*Hari 8 dari 365 hari tantangan menulis
Tema 12 Maret: Penghapusan
Anda memiliki pilihan menghapus satu kejadian di masa lalu, seakan-akan belum pernah terjadi. Apa yang akan Anda hapus dan mengapa?
Apakah saya ingin mengubah satu kejadian di masa lalu? Sebenarnya, tanpa satu kejadian itu, maka saya akan menjadi orang yang sangat berbeda. Jika diberikan kesempatan, iya ada satu kejadian yang ingin saya hapus dan saya harapkan tidak pernah terjadi.
Perpisahan orang tua saya.
Menyaksikan perpisahan orang tua di umur yang masih muda, cukup mengubah hidup saya. Anak kecil berumur 9 tahun dengan adik kecil berumur 4 tahun tiba-tiba harus menjalani kehidupan tanpa keluarga utuh. Kami berdua tinggal dengan almarhum Mama, menumpang tinggal dengan Opa dan Oma. Seluruh keluarga berusaha membuat kehidupan kami senormal mungkin, seperti tidak kehilangan sosok seorang ayah.
Jauh di dalam lubuk hati saya, tetap saja sosok ayah hilang dari kehidupan saya.
Dalam satu malam, dunia saya berubah. Saya harus tumbuh lebih cepat dari umur saya seharusnya. Tidak hanya adik yang harus dijaga, saya juga harus menjaga Mama saya. Lebih tahu diri dengan keadaan, tidak lagi menjadi anak manja kesayangan, yang minta sesuatu harus dituruti
Jika saja orang tua saya tidak berpisah, saya akan tumbuh menjadi orang yang lebih optimis memandang hubungan, pernikahan dan keluarga. Iya, jika diberikan kesempatan, saya ingin menghapus kenangan tersebut.
*Hari 8 dari 365 hari tantangan menulis
Tema 12 Maret: Penghapusan
Anda memiliki pilihan menghapus satu kejadian di masa lalu, seakan-akan belum pernah terjadi. Apa yang akan Anda hapus dan mengapa?