Sebulan lebih gw meninggalkan cerita mengenai perjalanan Yogya di bulan Mei kemarin. Yah maap deh. Kalo buka internet lebih seringnya browsing berita K-Pop xixixi. Baiklah sodara, saya akan melanjutkan tahap akhir dari perjalanan 3 hari saya di Yogyakarta.
Oh gw harus bilang dulu, kalo hari terakhir ini agenda gw hanya ketemu temen gw. Gak ke objek wisata mana pun. Khusus ketemu temen gw sebelum pulang ke Jakarta.
Oh gw harus bilang dulu, kalo hari terakhir ini agenda gw hanya ketemu temen gw. Gak ke objek wisata mana pun. Khusus ketemu temen gw sebelum pulang ke Jakarta.
Tidak ada yang istimewa di hari ketiga ini. Namanya juga hari terakhir ya. Setelah malamnya melewati kehebohan di Borobudur, rombongan pada pulang dengan pesawat dan kereta pagi. Gw bangun jam 7 pagi untuk mengantar mereka sampai ke depan hotel. Setelah itu, ya gw balik tidur lagi sampai jam 10 pagi.
Agenda hari itu cuma ketemu sama temen lama gw, Shantoy. Dia ini temen lama gw, senior jaman gw kuliah di Broadcast UI dulu. Gw mandi dan siap2in barang jangan sampe ketinggalan. Jam 11 gw duduk manis nunggu Shantoy. Jam 12 kurang, Shantoy datang dan dengan motor bebeknya dia ngajak gw nongkrong di salah satu tempat nongkrong anak muda gitu. Dimulailah sesi curhat kami.
It's been a long 4 years since I met her. Banyak banget yang kami bagi. Suka duka pekerjaan kami. Apa saja proyek yang sedang dijalani. Intinya saling update tentang kami. A little bit about Shantoy, she's the person that I looked up to. Gw bisa cerita apa aja sama Shantoy. Termasuk kegalauan hati.
Cukup lama juga kita ngobrol. Dari jam 12 siang sampe jam 4 sore. Shantoy anter gw ke bandara karena pesawat gw jam 6 sore pas. One thing I missed, forgot to take picture with her. Lain kali kalo ketemu harus foto2. Sampai di bandara, gw langsung check-in ke Citilink dan nunggu boarding. Liat tiket, asik dapet duduk deket jendela hehehe.
Ketika pesawat gw take-off, dengan hati sedih (ini beneran lho) gw liat kerlip lampu Yogya perlahan menghilang. Sekali lagi, gw merasa sedih meninggalkan kota yang membuat gw nyaman dan muda karena waktu serasa berhenti disana. Jadi ya berat banget gw ninggalin kota itu. Sambil nutup mata, gw berharap untuk kembali lagi tahun depan.
Beberapa bulan kemudian, gw mendapatkan daftar libur tahun 2014. Guess what? Libur Waisak 2014 ternyata ada hari kejepit. Gw dan temen2 pun kembali merencanakan untuk ke Yogya lagi xixixi.
Lessons learned:
Agenda hari itu cuma ketemu sama temen lama gw, Shantoy. Dia ini temen lama gw, senior jaman gw kuliah di Broadcast UI dulu. Gw mandi dan siap2in barang jangan sampe ketinggalan. Jam 11 gw duduk manis nunggu Shantoy. Jam 12 kurang, Shantoy datang dan dengan motor bebeknya dia ngajak gw nongkrong di salah satu tempat nongkrong anak muda gitu. Dimulailah sesi curhat kami.
It's been a long 4 years since I met her. Banyak banget yang kami bagi. Suka duka pekerjaan kami. Apa saja proyek yang sedang dijalani. Intinya saling update tentang kami. A little bit about Shantoy, she's the person that I looked up to. Gw bisa cerita apa aja sama Shantoy. Termasuk kegalauan hati.
Cukup lama juga kita ngobrol. Dari jam 12 siang sampe jam 4 sore. Shantoy anter gw ke bandara karena pesawat gw jam 6 sore pas. One thing I missed, forgot to take picture with her. Lain kali kalo ketemu harus foto2. Sampai di bandara, gw langsung check-in ke Citilink dan nunggu boarding. Liat tiket, asik dapet duduk deket jendela hehehe.
Ketika pesawat gw take-off, dengan hati sedih (ini beneran lho) gw liat kerlip lampu Yogya perlahan menghilang. Sekali lagi, gw merasa sedih meninggalkan kota yang membuat gw nyaman dan muda karena waktu serasa berhenti disana. Jadi ya berat banget gw ninggalin kota itu. Sambil nutup mata, gw berharap untuk kembali lagi tahun depan.
Beberapa bulan kemudian, gw mendapatkan daftar libur tahun 2014. Guess what? Libur Waisak 2014 ternyata ada hari kejepit. Gw dan temen2 pun kembali merencanakan untuk ke Yogya lagi xixixi.
Lessons learned:
- Dibutuhkan lebih dari sekedar gadget keren untuk menghayati suatu perayaan suci. Niat yang tulus adalah yang utama.
- Friends always be friends. Menyempatkan diri ketemu teman yang berada di kota liburan kita melengkapi travel experience kita. Jaga tali silaturahmi.